senstvt

Mengapa saya mengisi blog ini, yang demikian menyita waktu dan energi? Mungkin banyak alasannya, yang kalau ditanya juga saya tidak tahu persis apa jawabannya. Tapi yang pasti saya: tidak bermaksud mempromosikan diri tidak mengejar jabatan di pemerintahan tidak mencari keuntungan finansial (tidak ada monetization di blog ini) tidak berniat menjadi influencer Kalau begitu, mengapa blog ini? Pertanyaan sederhana, jawaban tak mudah ditemukan. Patriotisme? Nasionalisme? Narsisme? Mencari jawaban sampai ke lubuk hati yang paling dalam... bukan itu semua!  Terlahir di Indonesia, terdidik di Indonesia dan Belanda, mendidik di Indonesia, dan sekarang berkarya di Belanda adalah perjalanan hidup yang mungkin telah membuat saya kritis dalam berpandang. Saya yakin pandangan saya dapat memperkaya wawasan, di kalangan Belanda maupun Indonesia, karena itu saya berbagi di blog ini. Apa dampak blog ini? Hanya mereka yang pernah melihat, membaca dan mendengar isi blog ini yang tahu jawabannya! Saat say

History is an immensely important discipline as it touches upon the very basics of human existence, where reasoning and emotion are intertwined to determine an outcome in a spectrum between pride and shame, honor and disgrace, admission and denial! Unfavorable outcomes between these extremes could manifest themselves in annoyance, resentment, tension and even conflict between members of communities whose ancestors happened to be on the opposite sides of the history. Within the academic sphere, certain subtleness may give rise to questions. In search of the answers, an academic research with clear-cut terminologies is deployed.  From questions to answers, it entails a process through elaborately defined stages in order to arrive at sensible conclusions, i.e. altogether the results of the research. When disseminating the results to the general public, practical situations may pose to be challenging to convey the message coherently . As a result, instead of enlightening, the message may b